Konfigurasi DNS-Server Menggunakan Bind9
Konfigurasi DNS-Server Menggunakan Bind9
Halo guys!!! Pada kesempatan kali ini, kita akan belajar mengenai DNS-Server menggunakan Bind9 nih.
"Apa si min DNS itu? Apa si min Bind9 itu??"
Oke, mimin kasih tau ya....
DNS atau Domain Name Service itu merupakan sebuah service atau layanan pertranslasian IP menjadi Domain, yang mana service ini biasanya diletakkan di server sebuah jaringan.
Domain itu semacam .com .id .gov .org .tech .net dan lain-lain guys.
Intinya seperti itulah, kalau belum paham, kalan bisa tanyakan langsung ke mbah gugel yak! wkwk.
Oke kita lanjut ya, Guys, tau gak kalo kita sedang browing-browsing di mbah google memakai kata kunci domain, sebenarnya kita itu memakai alamat IP. Nah, dikarenakan kemampuan manusia dalam menghafal cenderung lebih banyak ke huruf dibandingkan dengan angka, (kaya penulis wkwk) maka dibuatlah metode pentranslasian IP menjadi domain tersebut.
Nah, sedangkan Bind9 itu salah satu aplikasi (yang sekarang sudah mencapai versi 9 guys, makanya namanya disebut Bind9) yang digunakan untuk menjalankan DNS tersebut, yang mana perlu sedikit konfigurasi agar Bind9 itu berjalan dengan lancar ketika pentranslasian domain kita.
"Min gimana sih cara konfigurasinya?? Jadi penasaran deh"
"Yakin nich mau tau cara konfigurasinya??"
"Yakin mau banget min!!!"
"Oke, mimin akan bahas sedikit konfigurasinya"
Pertama-tama, kita harus tahu File-File mana sih yang akan kita konfigurasi yaitu:
1. named.conf.default-zones ( Fungsinya untuk redirect DNS )
2. db.local ( Untuk file forward / mentranslasikan domain ke IP )
3. db.127 ( Untuk file reverse / mentranslasikan IP ke domain )
4. /etc/resolv.conf ( untuk memberikan informasi kepada sistem tentang server DNS mana yang harus dikonsultasikan saat mencoba menyelesaikan nama host menjadi alamat IP. )
Oke, setelah teman-teman tahu sedikit tentang DNS dan Bind9, kita mulai konfigurasi. Kali ini kita akan membuat DNS server lokal dengan zone :
http.//www.srvmuslih.net : Untuk domain web server baik http maupun https
ftp.srvmuslih.net : untuk domain ftp
mail.srvmuslih.net : untuk domain mail server
Mari kita mulai!!
1. Install bind9
Pertama, sebelum memulai konfigurasi, kita akan menginstall terlebih dahulu package bind9 nya. Karena secara default packet bind9 belum tersedia.
caranya, ketik perintah di terminal
apt install bind9
2.Konfigurasi
1. File named.conf.default-zones
Pertama, kita konfigurasi file named.conf.default-zones yang berada di direcotry /etc/bind/
Kita tambahkan Konfigurasi:
zone "srvmuslih.net" {
type master;
file "/etc/bind/forward";
};
zone"20.2.10.in-addr.arpa" {
type master;
file "/etc/bind/reverse";
};
Keterangan :
1. awal dari zona srvmuslih.net
2. penetapan zona bertipe master atau slave
3. tempat file domain forward dikonfigurasi
4. akhir satu zona harus ditutup dengan kurawal
5. awal zona reserve. dituliskan 3 okter IP server dan dibalik
Selanjutnya kita copy atau ganti nama file :
db.local >> forward
db.127 >> reverse
2. Konfigurasi File forward
Teman-teman bisa lakukan konfigurasi berikut ini:
3. Konfigurasi file reverse
Teman-teman bisa lakukan konfigurasi berikut ini:
Konfigurasi yang terakhir adalah edit file /etc/resolv.conf
Tambahkan :
search srvmuslih.net (namakalian)
Nah, Jika teman-teman sudah selesai konfigurasi bind9 nya, pastikan setiap kalian sudah selesai melakukan konfigurasi itu di restart service nya...
Gunakan perintah ini untuk melakukan restart service :
systemctl restart bind9
Nah, setelah teman-teman sudah melakukan konfigurasi dan merestart service DNS, kalian
ujicoba DNS-Server kalian apakah berhasil atau tidak.
Untuk melakukan pengujian, kalian bisa gunakan perintah tersebut :
Gacor min!!!!! perbanyak materinya!!!wkwk
BalasHapus